Jakarta, Grafikanews.com - Menteri BUMN Erick Thohir resmi mengajukan diri sebagai bakal calon Ketua Umum PSSI Periode 2023-2027.

Erick mengklaim telah mendapat dukungan dari 60 voters.

Sementara itu, karena berstatus sebagai Menteri di Kabinet Indonesia Maju, dirinya wajib mendapat izin dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk maju di Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI nanti.

Menteri BUMN ini menerangkan jika dirinya telah mendapat dukungan dan instruksi khusus dari Presiden Jokowi.

Dukungan dan instruksi khusus itu Erick terangkan melalui akun Tiktok pribadinya @erick.thohir pada Sabtu (21/1) sebagai berikut:

Presiden Beri Lampu Hijau

Menteri BUMN Erick Thohir siap bertarung di Kongres Luar Biasa PSSI sebagai calon Ketua Umum PSSI Periode 2023-2027, mendaftar ke Kantor PSSI pada Minggu (15/1) lalu.

Erick bukan tanpa persiapan mengingat statusnya sebagai Menteri harus tetap bertanggung jawab pada Presiden. Erick sempat meminta izin ke Presiden Jokowi sebelum maju ke pemilihan Ketum PSSI.

"Saya minta waktu ke bapak waktu itu saya sampaikan, 'Pak ini para voters mau mendaftarkan saya', Pak Jokowi waktu itu bilang, 'oh gitu, bisa bagi tugas?'," tandas mantan Presiden klub Inter Milan tersebut.

Presiden Jokowi memberi lampu hijau setelah Erick meyakinkan bahwa kinerjanya di BUMN stabil dan memberikan perkembangan positif.

Misi Perubahan Besar di Sepakbola Indonesia

Pengalamannya dalam mengelola ekosistem di Kementerian BUMN akan ia bawa ke PSSI. Erick meyakinkan diri untuk membawa perubahan besar ke PSSI.

"Insyaallah pak, toh kalau di BUMN kan saya punya tim yang sangat bagus dan hasilnya Alhamdulillah sudah ada pak, lihat saja seperti laba BUMN yang tadinya Rp13 triliun, menjadi Rp124 triliun dan insyaallah tahun ini Rp200 triliun. Ekosistem BUMN juga kita maksimalkan, mengenai kesehatan, pangan, energi, pembukaan lapangan pekerjaan berdasarkan datanya itu," ucap Erick Thohir.

"Saya akan buat tim yang profesional pak yang saya pastikan kalau pun itu timnya itu ada di exco ya mungkin mereka kurang tidur semua pak, karena saya kalau di BUMN sendiri ketika kantornya gak tutup tuh. Jadi ya saya pastikan mereka harus kerja profesional siang malam," lanjutnya.

Keterangan tersebut seakan mendapat dukungan penuh dari Presiden Jokowi terlebih untuk memberikan perubahan besar bagi sepakbola di Indonesia.

Instruksi Khusus dari Presiden

Mendengar pesan yang akan ia bawa ke PSSI seakan membuat Presiden Jokowi memberikan sinyal positif.

"Yaudah bapak bilang,'yaudah kalau gitu ini baik, persepsi nanti antara PSSI dan pemerintah berjarak untuk sepakbola Indonesia ini bisa tidak terjadi lagi. Padahal kan saya ini pecinta sepakbola, ingin sepakbola itu maju. Tapi kadang-kadang dibilang kita mau mengintervensi," kata Presiden Jokowi yang dijelaskan oleh Erick Thohir.

Presiden secara khusus memberi instruksi kepada Erick Thohir untuk mensinergitaskan Pemerintah dan PSSI tanpa memberikan intervensi.

"Intinya Pak Jokowi melihat, beliau ingin ini bersatu benahi sepakbola. Jangan pas susah, pemerintah dimintain tolong. Tapi kalau ada glory-nya 'oh ini kita yang kerja keras'. Tidak!," tegas Erick Thohir dalam video tersebut. (Red)